Ketersediaan air bersih, terutama di daerah terpencil dan wilayahterdampak bencana, merupakan tantangan serius yang memerlukansolusi tepat guna dan berkelanjutan. Salah satu pendekatan yang lazimdigunakan untuk menjawab tantangan tersebut adalah pengolahan airskala rumah tangga/ komunal atau Pengolahan air tidak terpusat (PATT).Teknologi PATT yang telah digunakan secara luas antara lain meliputifilter keramik, saringan pasir lambat, dan teknologi membran. Meskipundemikian, setiap teknologi memiliki keterbatasan masing-masing.Misalnya, filter keramik memerlukan proses pembakaran padatemperatur tinggi yang sulit diterapkan pada skala produksi lokal, sertabahan baku yang tidak selalu mudah diperoleh di setiap daerah. Olehkarena itu, dibutuhkan teknologi alternatif yang lebih mudah diproduksi,ekonomis, serta efektif dalam menurunkan polutan dari air baku.