Buku ini menyoroti pentingnya pertanian sebagai sektor vital yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga menjaga keberlanjutan lingkungan dan ekonomi masyarakat. Tantangan berupa serangan hama, seperti penyakit patek pada cabai di Dusun Ngrantunan, selama ini diatasi dengan pestisida kimia yang cepat bekerja namun menimbulkan dampak negatif jangka panjang bagi kesehatan, tanah, dan ekosistem. Sebagai solusi, diperkenalkan inovasi pemanfaatan limbah dapur berupa kulit bawang putih sebagai pestisida nabati yang mengandung senyawa bioaktif dengan sifat antibakteri, antijamur, dan antiserangga. Inovasi ini terbukti efektif, murah, mudah diterapkan, serta ramah lingkungan, sehingga mendapat respon positif dari masyarakat. Keberhasilan penerapannya membutuhkan sinergi antara petani, masyarakat, pemerintah, dan lembaga pendidikan agar dapat mendukung terwujudnya pertanian sehat, berkelanjutan, dan produktif.